Ied Mubarok Taqabbalallahu Minna Wa Minkum

Idul Fitri menandakan berakhirnya waktu puasa Ramadhan dan diartikan sering diartikan juga sebagai hari kemenangan. Makna spiritual yang terdapat di dalamnya selain refleksi dan kegembiraan, Idul Fitri juga sebagai waktu untuk amal, yang dikenal sebagai Zakat al-Fitr.
Perintah untuk mengeluarkan zakat fitrah ini bertujuan untuk menyucikan diri usai menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan. Tak hanya itu, zakat fitrah juga merupakan wujud kepedulian kepada orang yang kurang mampu sehingga dapat berbagi kebahagiaan di Hari Raya Idul Fitri.
Hikmah dan keutamaan shalat Idul Fitri yang pertama yaitu sebagai rasa syukur atas kegembiraan dan kebahagiaan kaum muslimin dengan banyaknya kebaikan dan rahmat Allah SWT. Menurut Abu Malik dalam Shahih Fiqih Sunahnya, kebahagiaan kaum muslimin pada hari Idul Fitri dikarenakan keberhasilan mereka.
Pada Hari Raya Idul Fitri, tepatnya 1 Syawal, diharamkan untuk umat Islam melakukan puasa. Idul Fitri merupakan hari di mana umat Islam merayakan kemenangan atas puasa Ramadhan selama sebulan. Oleh sebab itu dilarang untuk berpuasa pada hari tersebut.
Dan di Indonesia, Lebaran Idul Fitri biasanya identik dengan mudik, bersilaturahmi dan uang lebaran.
Ada 10 (Sepuluh) Kegiatan Selama Lebaran Idul Fitri di masing-masing keluarga :

  1. Mendekorasi rumah.
  2. Menghias kue lebaran.
  3. Mengirim hampers.
  4. Saling memaafkan.
  5. Makan bersama keluarga.
  6. Silaturahmi ke keluarga atau kerabat dekat.
  7. Video call keluarga jauh.
  8. Berbagi THR.
  9. Menonton film Islami
  10. Melakukan kegiatan Outdoor Beberapa tradisi khas lebaran yang ada di Indonesia :
    Mudik. Mudik menjadi salah satu tradisi yang selalu dilakukan setiap tahunnya. Halal Bi Halal. Lebaran juga identik dengan tradisi halal bi halal.
    Baju Baru.Makan Ketupat.THR.Ziarah Makam.

Keluarga besar ASN Dinas Sosial Kabupaten Ngawi mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 H/ 2023 M :
“Taqabbalallahu minna wa minkum taqabbal yaa kariim, wa ja’alanallahu wa iyyakum minal ‘aidin wal faizin wal maqbulin kullu ‘aamin wa antum bi khair”
Artinya, “Semoga Allah menerima (amal ibadah) kami dan kamu, wahai Allah Yang Maha Mulia, terimalah! Dan semoga Allah menjadikan kami dan kamu termasuk orang-orang yang kembali dan orang-orang yang menang serta diterima (amal ibadah). Setiap tahun semoga kamu semua senantiasa dalam kebaikan.”