Pada Hari Kamis, 18 Juli 2024 bertempat di Pendopo Wedya Graha dilaksanakan launching penyaluran BLT-DBHCHT dan penyerahan secara simbolis beasiswa mahasiswa miskin berprestasi tahap pertama Tahun 2024. Acara tersebut dihadiri secara langsung oleh Bapak Bupati H. ONY ANWAR HARSONO, ST, MT, Asisten II dan beberapa Kepala OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Ngawi.
Selain itu, hadir juga delegasi manajemen pabrik rokok Kabupaten Ngawi, Pengurus APTI Ngawi, delegasi Perguruan Tinggi Ngawi, perwakilan penerima BLT dari buruh pabrik rokok sejumlah 60 orang dan perwakilan penerima beasiswa sejumlah 10 orang.
Dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Sosial Kabupaten BUDI SANTOSO, S.STP., M.Si melaporkan kepada Bapak Bupati Ngawi tentang pelaksanaan BLT-DBHCHT dan beasiswa daerah Kabupaten Ngawi tahun 2024 sebagai berikut :
- Launching akan diikuti proses administrasi guna penyaluran melalui bank penyalur pada Minggu ketiga Bulan Juli 2024;
- Penyaluran akan dilaksanakan menjadi dua tahap, yaitu tahap pertama bagi buruh pabrik rokok domisili Ngawi dengan jumlah penerimaan sejumlah Rp. 1.500.000,- sejumlah 2.025 penerima;
- Penerima beasiswa mahasiswa tahap I sejumlah 212 orang dari total 600 orang penerima tahun 2024. Adapun masing-masing menerima Rp. 5.000.000,- melalui Bank penyalur.
Setelah penyerahan secara simbolis perwakilan penerima, Bapak Bupati memberikan sambutan dan arahan. Pada kesempatan tersebut, Beliau memberikan apresiasi kepada penerima beasiswa utamanya terkait penerima beasiswa yang meningkat jumlah dengan nilai Indeks Prestasi (IP) angka 4. Beliau berharap dengan beasiswa dapat menjadi peningkatan SDM generasi muda Kabupaten Ngawi.
Adapun terkait penerima BLT-DBHCHT bagi buruh pabrik rokok, Bapak Bupati Ngawi mengharapkan dapat menjadi penguat dalam upaya penanganan kemiskinan di Kabupaten Ngawi melalui bertambahnya perputaran uang di Masyarakat Ngawi.
Pada Tahap kedua nanti, rencana pada Bulan Oktober 2024 akan disalurkan BLT-DBHCHT tahap kedua dengan sasaran buruh tani tembakau sejumlah 1.200 penerima dan buruh pabrik rokok lintas wilayah, yaitu warga ber-KTP Ngawi yang bekerja di pabrik rokok luar Ngawi. Begitu juga penyaluran tahap kedua beasiswa sejumlah 382 penerima. Serta bantuan bagi masyarakat dalam kemiskinan dengan kategori ekonomi terendah dan bukan penerima bansos.
BidangLinjamsos.NewsJuli24