Kebakaran terjadi di Dsn. Sidorejo , Desa Sidolaju Rt 03 Rw 04, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi , pada hari Minggu 10 Juli 2022 sekira pukul 17.00 WIB. “Begitu mendapat laporan kejadian, pukul 08.00 WIB, kawan-kawan langsung kita perintahkan turun lapangan (Turlap), cek lokasi dan assessment bencana kebakaran dan menyalurkan bantuan kebutuhan dasar ( pangan )” ungkap BUDI SANTOSO , S, STP, M.Si., Kepala Dinas Sosial Kabupaten Ngawi. Data hasil assesment menyebutkan, korban kebakaran yang kehilangan 1 unit rumahnya bermaterial dasar kayu jati ini adalah, sepasang Suami istri yang masih aktif menjalankan Usaha Jualan krupuk dalam sehari-harinya, Wahib Winarno (suami), 46 Tahun, dan Priyanti (Isteri), 44 Tahun, Desa Sidolaju Rt 03 Rw 04, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi.
Diceritakan bahwa kala itu, sekira pukul 17 .00 WIB, seorang warga (Saksi 1, Istri korban) sedang menggoreng kerupuk di dapur rumahnya dengan menggunakan tungku kayu, karena minyak gorengnya habis, selanjutnya saksi 1 (istri ) keluar dari rumahnya bermaksud membeli minyak goreng di pasar Sidolaju dan meninggalkan tungku yang kayunya masih keadaan menyala Setelah itu saksi 1 ( istri ) pulang pulang ke rumah dan seketika itu ia melihat kepulan asap dari api yang melahap dapur rumahnya, melihat api dari tungku kayu sudah membesar menyambar atap dapur rumahnya. Selanjutnya korban berteriak minta pertolongan kepada suami yang sedang istirahat dan juga kepada tetangga sekitar untuk memadamkan api. Selain beberapa menit kemudian datang bantuan 2 unit DAMKAR untuk ikut berjibaku dalam memadamkan api, namun naas rumah dapur milik Wahid Winarno ludes terbakar walau akhirnya api dapat dipadamkan.
Sutikno, Koordinator TAGANA Kabupaten Ngawi mengatakan, pada hari Senin saya datang bersama Dinas Sosial dan PMI ke tempat kejadian, untuk mendampingi korban. menurutnya, hal ini penting dilakukan untuk memberikan rasa nyaman dan aman pada korban, yang selanjutnya disebut Layanan dan Dukungan Psykososial (LDP).
“Kami bersama Dinas Sosial memberikan pendampingan kepada Pak Wahib. Pendekatan humanis dan persuasif kami lakukan, alkhamdulillah mendapat respon baik dan melapangkan hati korban” jelas Sutikno .
Rincian sementara kerugian akibat kejadian tersebut :
- 1 unit Pompa air
- 1 Unit Rumah Kayu
- Peralatan dapur
Total kerugian ditaksir mencapai, Rp. 20.000.000,00 (Dua Puluh Juta Rupiah )
Diduga kebakaran terjadi akibat minyak goreng yang terbakar dari tungku kayu di dapur rumah. Pihak yang terlibat penanganan kejadian, Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Ngawi, Dinas Sosial Kabupaten Ngawi, TAGANA Kab. Ngawi, Polsek Karanganyar, Koramil Karanganyar, PMI Kab. Ngawi,Warga Masyarakat